MODEL PENDIDIKAN MITIGASI KEBENCANAAN DI INDONESIA

Authors

  • Ellectrananda Anugerah Ash-shidiqqi Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi Surakarta

Keywords:

Pendidikan, Kebencanaan, Perubahan

Abstract

Indonesia merupakan salah satu Negara yang memiliki resiko terhadap terjadinya bencana alam di Indonesia. Pelatihan kebencanaan direncanakan untuk mengubah informasi, perspektif dan kemampuan masyarakat tentang bencana. Perkembangan ini termasuk dari tidak tahu sebelumnya hingga menyadari bahwa wilayah tempat mereka tinggal adalah wilayah yang cenderung mengalami bencana, dari acuh tak acuh tentang mencegah jumlah kerugian, dari tidak berkembang hingga siap dalam upaya penyelamatan jika terjadi bencana. Oleh karena itu, pelatihan bencana harus memasukkan tiga perspektif, khususnya informasi, mentalitas, dan kemampuan.

References

Britha Mikkelsen.(2003). Metode Penelitian Partisaptoris Dan Upaya-Upaya Pemberdayaan Masyarakat: Sebuah Buku Pegangan Bagi Para Praktisi Lapangan, . Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Coburn.dkk (1994). Mitigasi Bencana. United Kingdom: UNDP

Kemendikbud. (2015). Pilar 1: Fasilitas Sekolah Aman. Jakarta: Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri, Sekjen Kemdikbud.

Kemendikbud. (2015). Pilar 2: Manajemen Bencana Di Sekolah. Jakarta: Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri, Sekjen Kemdikbud.

Kemendikbud. (2015). Pilar 3: Pendidikan Pencegahan dan pengurangan Resiko Bencana. Jakarta: Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri, Sekjen Kemdikbud. Kompas. Bencana Palu. [akses tahun 2018]

Kemendikbud dan BNPB. (2016). Petunjuk Teknis Penerapan Sekolah Madrasah Aman Bencana Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Dirjen Pembinaan Pendidikan Khusus dan Dirjen Pendasmen.

Downloads

Published

2021-05-04

How to Cite

Anugerah Ash-shidiqqi, E. (2021). MODEL PENDIDIKAN MITIGASI KEBENCANAAN DI INDONESIA . Indonesian Journal Of Education and Humanity, 1(2), 79–83. Retrieved from https://ijoehm.rcipublisher.org/index.php/ijoehm/article/view/13

Issue

Section

Articles